Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kalo Boleh, "Jangan Sampai Tergantung Sama Sahabat Apalagi Teman"

Rasanya diri ini seakan memanglah harus mengalah adanya. Rasa-rasanya hanya akan sakit, sakit sendiri yang dirasakannya, jika terluka, pun hanya terluka sendiri yang dirasakannya. Jadi akan mau gimana lagi, memanglah ternyata kalo boleh, "jangan sampai tergantung sama sahabat apalagi teman". Apalagi berharap, bahkan sangat-sangat. Ujung-ujungnya pun jelas; lagi-lagi hanya akan sendiri yang merasakannya.
Lalu akan siapa lagi diri ini untuk ada tempat bisa saling berbagi, saling mengutarakan, dan saling merasa akan mengurangi masing-masing bebannya.Karena jelas lagi, diri ini pun sejatinya hanya manusia biasa, diri ini tetaplah jelas adanya yang pasti membutuhkan teman, iya teman-teman dalam hidupnya. Hanyalah merupakan makhluk sosial yang mana bisa hidup individual di muka bumi ini, di muka dunia yang luas ini. Yang pastinya, pun diri ini tetaplah akan merasakan hanya kesepian jika tak ada siapa-siapa.  

Hingga diri ini pun seakan sadar, memanglah benar adanya segala yang berlebih-lebih itu kurang baik. Jadinya pun jelas; mungkin akan boleh bergantungnya dengan sahabat ataupun itu teman, tapi jangan sampailah yang berlebih-lebih sangat. Bagaikan, "boleh saja percaya, tapi pun juga harus tetaplah berhati-hati".

Jika diri sendiri; manusia ini memanglah maunya percaya sangat dengan sesama manusia, maka pun hanya akan diri sendiri, sendiri yang akan menerima dampaknya baik dampak disuka maupun juga ndaknya. Namun hal itu akan lain lagi, jika kita, diri ini sendiri; pribadi sangat-sangatlah boleh maunya percaya sangat-sangat dengan Sang Pencipta; pembut diri ini, pembuat manusia ini. Beliau akan selalu pastinya mau ada, mau segala-galanya. Apalagi yang hanya cuman merasakan, Beliau sudah mengetahuinya terlebih dahulu apa yang akan dirasakan hamba-Nya. 

Maka, diri ini sendiri pun dengan bangga dan akan sangat sebangga-bangganya, "dari pada dengan manusia mau apapun itu namanya, tetapkan hanya Allah tempat baik-terbaiknya untuk diri sendiri; pribadi bergantung". Sangat berharap pada-Nya, dan segala-galanya itu. Hanya Allah, dan seterusnya semoga akan terus.

7 komentar untuk "Kalo Boleh, "Jangan Sampai Tergantung Sama Sahabat Apalagi Teman""

  1. Yaps betul banget kaka jangan sampe ketergantungan intinya mah pas bangt nih artikel serta kata-kata nya

    BalasHapus
  2. bergantung dengan orang lain itu boleh asal jangan 100% karena hanya Allah sebaik-baik tempat bergantung,,,semangat kakakkk!!!

    BalasHapus
  3. Iya kak, klo jadi mandiri bisa menjadi lebih baik knp harus gantungin sma orang lain yah hhe, makasih kak

    BalasHapus
  4. Aku tipe org yang biasa lakuin sendiri dikarnakan trauma jg dl pernah bergantung sm temen. Tapi malah dipertemukan sm temen2 yg bener2 bantu pdahal ak ga minta dibantuin. Berasa nemu org yg tepat dibanding sblmnya ug ternyata tiap ngebantu itu diitung2 nah

    BalasHapus